Beranda Kenangan di Balik Sebuah Benda
Postingan
Batal

Kenangan di Balik Sebuah Benda

Apa yang membuat suatu benda jadi begitu bernilai? Apakah karena harganya? Bentuknya? Atau karena umurnya? Setiap orang tentu punya pandangan sendiri. Ada yang mengatakan suatu benda jadi lebih bernilai karena harganya yang mahal? Pendapat itu tidak salah. Ada juga yang mengatakan karena bentuknya yang unik, maka benda tersebut jadi mempunyai nilai yang tinggi? Ini juga benar.

Siapapun orangnya pasti punya sesuatu benda yang dianggap bernilai dalam hidupnya. Dan anda pasti setuju, bahwa yang membuat suatu benda lebih bernilai adalah karena kenangan di balik benda tersebut. Yups…. Meskipun cuma sehelai kertas surat tipis dengan tulisan tangan yang jelek, tapi kalau itu merupakan sebuah surat dari kekasih yang benar-benar  anda cintai, maka sudah dipastikan anda bakal menganggap bahwa kertas itu punyai nilai,
punya sebuah kenangan dalam hidup anda.

Sama halnya dengan yang penulis alami, sebuah flashdisk yang berkapasitas 250 Mb, masih setia menemani penulis kemanapun dan kapanpun pergi dan penulis menganggap bahwa flashdik penulis yang cuma 250 MB ini, jauh lebih berharga daripada yang 1 GB sekalipun. Kenapa? Karena sederhana saja, ada sebuah kenangan di balik flashdisk yang penulis miliki ini, kenangan indah ketika penulis masih ‘setia’ mencintai seseorang yang begitu penulis sayangi.

Bagaimana dengan Anda? Apa benda yang bernilai dalam hidup anda? Maka dari sekarang, mulailah menjaga baik-baik benda yang mempunyai nilai kenangan dalam hidup anda. Karena siapa tahu, suatu saat benda tersebut bisa membuat hidup anda lebih bersemangat. Anda pasti pernah melihat di film-film, sebuah foto keluarga yang kucel,
terlipat-lipat di saku, lebih memberikan sebuah semangat kepada seorang prajurit di medan perang, dibandingkan dengan setumpuk uang sekalipun.

Maka tak mengherankan, bila pada akhirnya si prajurit tersebut harus gugur, yang terakhir dia lihat, dia pegang dan dia banggakan di depan rekan-rekannya, adalah foto kucel tersebut. Akhirnya dia menghembuskan napas terakhir, dengan sebuah kata-kata “Tolong, sampaikan kepada keluargaku bahwa hari ini aku berjuang dengan gigih dan telah membuat mereka bangga”

Postingan ini dilisensikan di bawah CC BY 4.0 oleh penulis.